Jumat, 07 Oktober 2022

MENGENAL DUA SOSOK KEPALA DAERAH BAGIAN DARI KKLR DAN IPLR YANG BERKARIR DI BUMI ETAM BORNEO

Oleh : Muhammad Muqrim
Bontang, Kalimantan Timur 7 Oktober 2022

"Kerukunan Keluarga Luwu Raya Di Singkat KKLR Dan Ikatan Pemuda Luwu Raya Di Singkat IPLR, Dua Organisasi Paguyuban Dari Tanah Luwu, KKLR Merupakan Wadah Berhimpunnya Orang Orang Tua Kami Yang Tentunya Berasal Dari TAnah Luwu Yang Berdiaspora Di Seluruh Pelosok Negeri Dan  IPLR Merupakan Wadah Berhimpunnya Para Pemuda Dan Pemudi Wija To Luwu Yang Juga Berdiaspora Di seluruh Pelosok Nusantara Hari Ini" 



Kalimantan timur adalah salah satu daerah tujuan para perantau untuk mengadu nasib, kalimantan dimata orang luar merupakan daerah yang kaya sumber daya alam, banyak perusahaan pertambangan batu bara beroperasi di kalimantan timur membutuhkan tenaga kerja yang tidak sedikit, hampir setiap tahun ada saja penambahan karyawan, kalimantan timur juga dikenal daerah atau kawasan industri yang sangat terbuk peluang untuk bekerja pada sektor ini, karena itu banyak perantau yang datang ke kalimantan timur untuk mengais rezeki bahkan karir, tanpa terkecuali kami yang beras dari sulawesi terkhusus tanah luwu, termasuk dua sosok yang saat ini sudah menjadi kepala daerah di dua wilayah otonom di kalimantan timur, Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kota Bontang.


Ir. H. Hamdan Pongrewa lahir 31 Desember 196,  Sosok yang begitu populer dimata saya saat ini, saya tidak mengenal beliau secara langsung dan bertemu beliau sampai hari ini secara langsung pula, namun saya mengenal sosok PLT Bupati PPU ini dari berbagai cerita dan narasi di berbagai pemberitaan media. Kami berasal dari daerah yang sama namun berbeda kecamatan, beliau dari kecamatan ponrang, kabupaten luwu sulawesi selatan, di beberapa group whatsapp saya dengan beliau bersama karena beliau memang selama ini aktif di paguyuban wija to luwu yang ada di tanah borneo.


Dari berbagai informasi dan pantauan saya, di berbagai kesempatan dan momentum yang sangat tepat,  dirinya selalu tampil beda dengan orang orang disekelilingnya, selain sosoknya yang "supel"  pandai menyesuaikan diri dalam setiap keadaan, luwes, dan pandai bergaul. Supel merupakan sifat dan sikap seseorang yang dapat membawa banyak dampak positif karena akan disukai banyak orang. Beliau juga sangat progresif, apalagi ketika hal itu menyangkut tanggung jawabnya sebagai seorang kepala daerah.

Foto : Hamdan Pongrewa PLT Bupati PPU ( Sumber Foto, Kumparan News)

Beliau begitu sangat konsisten memperjuangkan kesejahteraan masyarakat penajam paser utara dan pembangunan yang ada disana, apalagi sejak di tetapkan kalimatan timur sebagai daerah ibukota negar baru yang secar kebetulan daerah kepemimpinannya menjadi daerah yang berbatasan langsung bahkan wilayahnya sebagian masuk pada wilayah pembangunan ibu kota baru tersebut.


Suatu kebanggaan dan kesyukuran yang luar biasa bisa mengenal sosok beliau yang sangat supel itu. Sebagai Ketua Ikatan Pemuda Luwu Raya Kalimantan Timur saat ini, tentu harapan besar saya adalah bisa bersinergi dengan beliau, tentu untuk kepentingan sebagai sesama wija to luwu dan kepentingan daerah kalimantan timur  dimasa yang akan datang, hal itu sebagai bentuk implementasi nilai nilai luhur yang di wariskan para pendahulu kita "Dimana Bumi Di Pijak, Di Situ Langit Di Junjung" yang artinya seseorang sudah sepatutnya mengikuti atau menghormati adat istiadat yang berlaku di tempat tinggalnya.


Hamdan pongrewa merupakan salah satu kepala daerah selain Basri Rase Walikota Bontang yang selama ini berkontribusi besar terhadap eksisnya paguyuban wija to luwu dan organisasi kepemudaan saat ini yaitu Kerukunan Keluarga Luwu Raya Kalimantan Timur dan Ikatan Pemuda Luwu Raya Kalimantan Timur.

Foto : Basri Rase Bersama Istri Hafidah Basri Rase


Basri Rase lahir 11 februari 1972, masa kecilnya tumbuh dan besar di belopa, semenjak ibu dan bapaknya menetap di belopa saat itu yang berprofesi sebagai petani,  meskipun dirinya kelahiran kabupaten bone dan pernah bersekolah di bone, istri beliau adalah orang luwu timur, di karunia 2 orang putra, Basri rase merupakan salah satu sosok yang banyak memberikan kontribusi pemikiran maupun materi sehingga organisasi kepemudaan Ikatan Pemuda Luwu Raya Kota Bontang bisa terbentuk pada tahun 2010 awal mula digagas hingga di lantik pengurusnya tahun 2014, saat itu beliau masih menjabat anggota DPRD periode pertama.


Saat ini IPLR atau Ikatan Pemuda Luwu Raya sudah terbentuk di tingkat nasional, dimana IPLR Kota Bontang sebagai rujukan pembentukan baik secara nama maupun semangatnya yang kemudian menyusul pembentukan di daerah provinsi papua yang di motori oleh Isra Lian, SH. Ini merupakan kebanggan kita sebagai wija to luwu saat ini, dengan itu harapan besar kami tentunya adalah bisa bersinergi dengan berbagai pihak untuk menjaga dan merawat eksistensi kedua organisasi ini.

Foto : Basri Rase Bersama Warga KKLR dan IPLR Bontang Dalam Rangka Penggalangan Dana Bencana Banjir Bandang Masamba

Hamdan Pongrewa dan Basri Rase adalah tokoh masyarakat dan  harapan besar wija to luwu yang ada di kalimantan timur saat ini, semoga karir kedua orang besar ini semakin baik ke depannya, sehingga kontribusi terhadap organisasi kita tentunya akan semakin besar dibanding dengan apa yang telah beliau berikan saat ini, selain itu tentu dukungan semua pihak terutama kita yang sesama wija to luwu punya kewajiban untuk memberikan suport atau dukungan kepada kedua tokoh kita itu, apalagi ketika itu menyangkut dengan karir dan kepentingan di  dunia politik yang mereka gandrungi saat ini.


1 komentar:

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahakn Kembali Dengan Sajian Opini Terbaru Narasi Muqrim