Senin, 28 Maret 2022

TERPILIH AKLAMASI, NURHAN TABAU, S.Pi, M.Si MEMIMPIN PP IPLR INDONESIA 5 (LIMA) TAHUN KEDEPAN.

Oleh : Muhammad Muqrim
Bontang, 27 Maret 2022

Menjadi catatan sejarah bagi pemuda luwu raya yang tersebar di seluruh republik ini, catatan sejarah itu telah di ukir hari ini 27 maret 2022  dalam bingkai perhelatan Musyawarah Nasional Ke-1 Ikatan Pemuda Luwu Raya Indonesia meskipun perhelatan  itu di selenggarkan secara daring di seluruh penjuru nusantara , dari sabang sampai merauke. 

Semangat bermunas secara daring ini tak kalah dinamisnya dengan perhelatan biasanya yang dilakukan secara ofline atau tatap muka, ini catatan sejarah baru juga mungkin yang pernah terjadi, perhelatan musyawarah nasional untuk memilih formatur /ketua umum secara daring.

Terlepas dari seperti apa metodeologi pelaksanaan Musyawarah Nasional Ke-1 Pengurus Pusat Ikatan Pemuda Luwu Raya Indonesia, nilai-nilai kekeluargaan dan keluwuan itu selalu menjadi dasar utama dalam memutuskan setiap kebijakan kebijakan yang lahir dalam Munas itu sendiri, musyawarah mufakat senantiasa dikedepankan bahkan terpilihnya saudara Nurhan Tabau S.Pi,M.si atau yang biasa saya sapa dengan nama kak bau ini merupakan hasil pemufakatan secara kekeluargaan bukan berdasarkan voting yang kerap dilakukan dalam setiap pemilihan-pemilihan ketua umum pada umumnya.

Rasa kekeluargaan itu terasa sangat kental sekali terlihat dalam perhelatan Musyawrah Nasional Ke-1  Pengurus Pusat Ikatan Pemuda Luwu Raya Ke-1 kali ini, saya selaku koordinator stering commite atau koordinator panitia pengarah dalam perhelatan munas pertama ini melihat dan menjalani seluruh tahapan sejak dimulainya  dengan resmi dibuka langsung oleh ayahanda Ketua Umum BPP KKLR Arsyad Kasmar sampai di tutup oleh Ketua Umum terpilih yang pertama  Pengurus Pusat Ikatan Pemuda Luwu Raya Indonesia  27 Mareti 2022 oleh kak bau nama sapaan akrab dari saya.

Sekiranya seluruh pola dan cara yang dilakukan dalam Munas ini layak untuk dijadikan sebagai rujukan kedepan oleh pengurus baru PP IPLR Indonesia dalam  setiap mengabil kebijakan dalam rangka merawat dan memelihara budaya-budaya kita sebagai wija toluwu dalam setiap mengambil sebuah keputusan yang mana keputusan  itu peruntukannya untuk kemaslahatan orang banyak khususnya kita yang sesama wija To-Luwu.

Wija To Ma Pimelo Tang Ma Pakadake Padanna Rupa Tau” yang  artinya keturunan yang senantiasa hadir untuk memperbaiki sebuah keadaan, bukan dan  tidak untuk memperburuk keadaan sesama manusia  (kira kira demikian).

Semoga dengan usainya pelaksanaan munas ini, cita-cita Luhur Pemuda Luwu di seluruh nusantara bisa segera terwujud. Lahir kekuatan baru dari Segmen anak muda ratau Wija To-Luwu yang lebih hebat dan profesional, tentunya dengan ragam profersi dan bidang yang digelutinya masing masing, tentu dengan sentuhan sentuhan tangan , ide dan  buah pikiran yang cemerlang seorang nahkoda yang diberikan amanah memimpin perhimpuan Pemuda Luwu Raya Seantero Republik ini, di bantu oleh perangkat-perangkat kelembagaan yang di susun berdasarkan kebutuhan-kebutuhan para pemuda luwu raya hari ini di tanah ratau.

Diaspora Wija To-Luwu di Nusantara  itu akhirnya mampu kita semua satukan dalam wadah atau rumah keluarga yang diberi nama Ikatan Pemuda Luwu Raya mulai dari level Nasioanal, Wilayah hingga Cabang. Kerja kerja kelemabagaan kita hari ini memasang batu pondasi yang kokoh, tidak lain adalah untuk generasi kita dimasa mendatang. 

Tanggung jawab kita sebagai bagian dari pemuda saat ini meletakan pondasi itu sudah kita lakukan bersama-sama di perhelatan Munas, sisa bagaimana kita bersama sama memikirkan sehingga terbangun sebuah rumah atau bangunan yang megah dan nyaman serta mamapu menampung siapapun di dalamnya tanpa terkecuali. Ini pekerjaan rumah kita kedepan.

Di akhir tulisan ini saya dengan penuh rasa bahagia dan haru tentunya mengucapkan, selamat kepada kakanda saya Nurhan Tabau,S.Pi.M.Si atas terpilihnya sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Pemuda LUWU Raya Indonesia Periode 2022-2027 dan tak lupa pula saya ucapakan terima kasih yang tak terhingga  kepada senior saya sosok perempuan yang tangguh dan hebat, waktu pikiran beliau banyak tersita selama ini tak lain dan tak bukan hanya memirkan bagaimana IPLR itu bisa besar seperti oranisasi organisasi level nasional hari ini, insha allah kak Rostini Safitri, selama kita bisa berkolaborasi membangun kekuatan keluwuan itu di segmen kita hari ini yakni pemuda, niscaya hal itu akan kita wujudkan. Amin.

“Toddopuli To Mallara”        

0 comments:

Posting Komentar

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahakn Kembali Dengan Sajian Opini Terbaru Narasi Muqrim